Langsung ke konten utama

Inilah 10 Kelebihan Ilmu Di Bandingkan Dengan Harta

Ilmu dan harta merupakan dua hal yang cukup sensitif dalam kehidupan, karena ilmu dan harta memiliki peranan yang sangat penting dalam kehidupan. Jika kita memiliki sedikit ilmu, maka kita akan sengsara di dunia. Begitu juga dengan harta, bila kita memiliki sedikit harta untuk makan saja susah, maka sengsara juga hidup kita di dunia.



Bila kita harus memilih. Pertama, jika banyak harta tapi miskin ilmu? Atau yang kedua, miskin harta tetapi kaya akan ilmu? Pilih yang pertama atau kedua? Jika memilih pertama, berarti kita kaya harta miskin ilmu. Memang kita bergelimangan harta tetapi jika tidak memiliki ilmu untuk menggunakannya dengan baik, ya sama saja, semua harta yang dimiliki akan sirna begitu saja.

Tetapi, jika pilihan kita jatuh kepada yang dua, tentu hal ini berbeda hasilnya. Banyak ilmu tapi miskin harta. 

Kalau kita banyak ilmu hidup kita akan bahagia, karena 
di saat kebutuhan ekonomi tidak terpenuhi, maka ucapan syukurlah yang terus terucap. Dengan ilmu kita akan lebih bertawakal kepadaNya atas segala takdir yang diberikan. 

Ada banyak sekali kelibahan ilmu dibandingkan dengan harta. Tetapi disini kita hanya akan memberikan 10 keutamaan ilmu dibandingkan harta. 

Dari khalifah Ali bin Abi Thalib mengatakan bahwa ada 10 kelebihan ilmu dibandingkan harta, sebagai berikut: 

1.Ilmu adalah warisan para Nabi.
2.Mampu menjaga orang yang mempunyainya.
3.Memungkinkan banyak teman.
4.Jika diberikan ke orang lain maka akan bertambah.
5.Membuat orang sering dipanggil dengan sebutan baik.
6.Memungkinkan memberikan syafaat di hari kiamat.
7.Apabila disimpan tidak akan habis.
8.Tidak usah dijaga dari kejahatan.
9.Tidak membutuhkan tempat.
10.Ilmu akan menyinari hari manusia menjadi terang dan tentram.
 

Nah itu dia, kelebihan ilmu dibandingkan dengan harta. Masih banyak lagi kelebihan ilmu debandingkan harta. sebagaimana Allah SWT berfirman, “…Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di anataramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat….,” (QS Al-Mujadalah: 11).(dry/islampos) 


CAR,HOME DESIGN,HEALTH, LIFEINSURANCE,TAXES,INVESTING,BONDS,ONLINETRADING,

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Wajib Tahu!!! Inilah Pahala Bagi Orang Yang Di Hina dan Di Caci di Dalam Islam

Pahala Bagi Orang yang Dihina dan Dicaci Menghina orang adalah sebuah perbuatan tercela, dan Allah tidak menyukai hal tersebut. Karena biasanya, orang yang suka menghina dan mencaci maki orang lain adalah mereka yang bersikap sombong. Selain itu, menghina adalah perbuatan yang dapat menyakiti hati orang lain. Sedangkan Allah sangat membenci orang yang menyakiti orang lain, terlebih adalah orang yang menyakiti seorang muslim. Rasulullah SAW bersabda, "Mencaci orang Islam (Muslim) adalah perbuatan fasiq dan membu*nuhnya adalah perbuatan kufur." [HR. Muslim] Namun sekarang ini banyak orang yang saling menghina satu sama lain, padahal hal tersebut adalah perbuatan d0sa. Dan d0sa besar tengah menantinya untuk membawanya ke neraka. Sebaiknya, orang yang mendapat hinaan atau cacian sebaiknya tidak melakukan balasan mencela orang yang menghina dirinya itu. Karena, saat ada orang yang menghina kita justru kita akan mendapatkan pahala. Untuk itu, kita tidak boleh bersedih apabila ada s...

Inilah HADIST yang Lebih BERHARGA dari Sepenuh Bumi Berisi EMAS

Setiap amalan yang kita lakukan, pastinya akan mendapatkan balasan dari Allah, baik itu di dunia atau di akhirat kelak. Oleh karena itu, sebagai manusia kita harus berhati-hati dalam berperilaku karena akan dimintai pertanggungjawabannya atas semua itu.  Kehidupan dunia bukanlah kehidupan yang hakiki karena pada suatu saat nanti akan terjadi kiamat dimana segala yang ada di jagad raya ini akan hancur dan setiap makhluk akan mati.   Kehidupan yang hakiki adalah kehidupan di akhirat dan Allah telah menyediakan dua tempat, yakni surga dan neraka. Setiap orang pasti tidak ingin masuk neraka dan menginginkan n 1 kmat di surga. Namun, untuk mendapatkannya, membutuhkan usaha yang harus dilakukan. Syarat pokok seseorang untuk masuk surga adalah amalan yang berkualitas dan berkuantitas. Hanya Allah yang mengetahui dimana kita akan masuk. Terlebih, bagi orang yang jarang melakukan amalan, maka ia hanya memiliki kesempatan kecil untuk masuk surga yang penuh dengan ken1kmatan itu. K...

Wajib Baca!!! Hikmah di Balik Keguguran dan Kem4tian Anak Dalam Islam

“Dan ketahuilah, bahwa hartamu dan anak-anakmu itu hanyalah sebagai cobaan dan sesungguhnya di sisi Allah-lah pahala yang besar.” (Q.S. Al Anfal: 27) Sahabat pernah mengalami kehilangan anak? Baik keguguran maupun anak meninggal dunia sebelum usia baligh? Tak perlu bersedih hati, sesungguhnya Rasulullah shalallaahu ‘alaihi wassalam pun pernah mengalami kehilangan buah hatinya. Rasulullah dikaruniai tujuh orang anak, enam hasil pernikahan dengan Khadijah binti Khuwailid. Mereka ialah Qasim, Abdullah, Zainab, Ruqayyah, Fatimah, Ummu Kultsum. Semua anak lelaki Rasulullah SAW meninggal sewaktu kecil. Bisa dibayangkan betapa luar biasanya Rasulullah menghadapi takdir dari Allah tersebut? Ketika Rasulullah dianugerahi keturunan dari istrinya yang lain, yakni Maria Al Qibthiyah, anak lelaki tersebut diberi nama Ibrahim. Namun usia Ibrahim pun tidak lama, ia wafat pada tahun 10 H saat berusia 17 atau 18 bulan. Rasulullah sangat bersedih dengan kepergian putra kecilnya yang menjadi penyejuk hat...